Demi meningkatkan kualitas bahasa mahasiswa Universitas Bosowa (Unibos), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unibos resmi membuka Klinik Bahasa, Senin (06/03).
Peresmian pembukaan yang dilakukan di Auditorium Aksa Mahmud ini disaksikan langsung oleh Rektor Unibos, Wakil Rektor I dan III juga para civitas akademika Unibos yang hadir.
Seiring dengan peresmian tersebut, Dekan FKIP Unibos Dr.Mas’ud Muhammadiyah,M.Si juga melantik para pengurus Klinik Bahasa yang akan segera digunakan ini. Menetapkan Drs. Lutfin Achmad,M.Hum sebagai koordinator, pelantikan ini juga memutuskan Dr.Mas’ud Muhammadiyah,M.Si memimpin Divisi Bahasa Indonesia dan Divisi Bahasa Inggris oleh Dr. H. Herman Mustafa, M.Pd.
“Klinik Bahasa ini sengaja dibentuk untuk membantu mahasiswa kami lebih memahami penggunaan bahasa. Terlebih juga apa lagi dalam penyusunan tugas akhir yang memang dibutuhkan ketelitian dalam kosa kata yang digunakan, seperti dalam abstrak bahasa inggris. Itulah sebabnya Klinik Bahasa ini dibuka memang sebagai wadah formal yang nantinya akan dikembangkan sebagai lembaga bahasa Unibos”, Dr.Mas’ud Muhammadiyah,M.Si.
Kegiatan yang dirangkaikan dengan syukuran pembukaan Program Studi Baru yang tiga diantaranya berada dinaungan FKIP Unibos, juga mendapat dukungan baik dari Rektor Unibos. Menurut Prof. Dr. Ir. Saleh Pallu,M.Eng jika pembentukan Klinik Bahasa ini juga mengarah pada pengembangan kualitas mahasiswa.
“Untuk lulus S1 dan S2 itu diperlukan jurnal yang terakreditasi, diakui dan bereputasi. Jika dalam penggunaan kosa kata saja masih belum berkualitas, bagaimana bisa jurnal atau tulisan itu bisa
diterima dengan baik. Ini sudah menjadi alasan cukup Klinik Bahasa Unibos memang dibutuhkan untuk membantu mahasiswa juga terlebih pada dosen agar memahami bagaimana penggunaan bahasa yang baik dan benar sesuai dengan aturannya, bukan hanya bahasa indonesia tetapi juga bahasa inggris”, ungkap Rektor Unibos.
Pemahaman terhadap bahasa memang dijadikan sebagai syarat lulus mahasiswa FKIP Unibos. Pasalnya, untuk dapat mengikuti ujian akhir, mahasiswa FKIP Unibos harus memenuhi skor Toefl minimal 425 dari lembaga luar yang bekerja sama, juga memenuhi nilai hasil tes Uji Kompetensi Bahasa Indonesia (UKBI) dari lembaga pusat bahasa Sulsel yang bekerjasama dengan FKIP Unibos.