Sebagai salah satu program pengabdian kepada masyarakat untuk pemberdayaan wirausaha, dosen Universitas Bosowa (Unibos) bantu masyarakat Desa Bontoa, Kecamatan Bontoa, Kabupaten maros. Dalam pengabdian ini, dosen Unibos membantu usaha produksi jamur tiram berbasis rumahan, Selasa (07/01/2020).
Dosen Unibos Ilham Yahya, A Hamzah Fansury dan Tamrin Abduh tidak hanya memberikan pendampingan dalam bidang produksi tetapi juga pemanenan jamur, penanganan pascapanen, penyimpanan, pengemasan, pemasaran, dan pencegahan dari serangan hama atau penyakit terhadap tanaman jamur tiram.
Tujuan kegiatan dilakukan salah satunya untuk mewujudkan tata kehidupan masyarakat yang lebih baik dari sebelumnya. Termasuk yakni peningkatan ekonomi masyarakat dengan usaha budidaya jamur tiram secara berkelanjutan yang ramah lingkungan, serta berorientasi potensi wilayah dan kearifan lokal, dan membantu mewujudkan program pemerintah dalam pengentasan kemiskinan masyarakat Indonesia, khususnya di Desa Bontoa.
Dosen Unibos berharap “Terbentuknya usaha pembudidayaan jamur tiram pada warga sekitar ini sekiranya bisa menambah pengetahuan dan pemahaman dalam budidaya jamur tiram, terwujudnya usaha budidaya jamur tiram secara mandiri dan berkesinambungan, serta maksimalnya produksi secara berkelanjutan”, kata Thamtrin Abduh.