Berwawasan global memang menjadi visi Universitas Bosowa (Unibos) yang terus diwujudkan melalui kegiatan mahasiswa yang mendukung. Hal tersebut juga direalisasikan dengan mengangkat topik kegiatan untuk membantu pemahaman mahasiswa terkait kehidupan sosial baik dalam lingkup lokal, nasional dan internasional. Salah satunya dalam kegiatan seminar bertemakan Students Character Building Through Cross Cultural Communication Process di Auditorium Aksa Mahmud, Lantai 9 Gedung II Unibos, Kamis (02/02).
Kegiatan yang menghadirkan David Robert dan Dra. Dahlia Demolier, M.Hum sebagai pemateri memberikan pemahaman kepada peserta terkait bagaimana posisi bahasa sebagai suatu budaya dan budaya yang dituangkan melalui bahasa. Terlepas dari hal tersebut, para pemateri dalam seminar yang digelar oleh Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ini juga memberi wawasan terkait bagaimana meminimalisir kesalahpahaman komunikasi dengan budaya yang berbeda.
Menurut David Robert dari Murdoch University, point penting dalam membentuk mahasiswa memahami perbedaan budaya adalah dengan adanya pendidikan terkait kebudayaan. “Pendidikan kebudayaan ini sangat penting untuk memperlihatkan bahwa meski terdapat perbedaan, tetapi menghargai satu sama lain itu penting untuk tetap menjalin relasi. Pendidikan yang dimaksud bukan hanya secara formal tetapi juga dilakukan dengan memperkenalkan kebudayaan setiap negara melalui pertemuan langsung”, tuturnya.
Mahasiswa asal Australia ini juga menambahkan jika di pemerintahan Australia telah memiliki program yang mendukung mahasiswa memahami kebudayaan negara luar. Salah satunya dilakukan dengan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar budaya melalui pertukaran pelajar.
Hal tersebut juga diungkapkan Dosen Fakultas Sastra Unibos, Dra. Dahlia Demolie, M.Hum yang menjadi salah satu pemateri seminar tersebut. Menurutnya, untuk mengenal dan meminimalisir kesalahpahaman komunikasi yang hadir karena perbedaan budaya itu dengan ditekankannya pemahaman terhadap budaya orang lain.
“Ketidakcocokan terhadap budaya baru memang pasti ada. Namun untuk mengurangi kesalahpahaman, setiap individu sebaiknya lebih menekankan untuk saling mengerti dan menghargai perbedaan. Komunikasi itu tidak hanya dilakukan secara verbal, komunikasi nonverbal juga dapat membantu kita memahami budaya orang lain”, ungkapnya.