Universitas Bosowa terus mendorong penerapan teknologi dalam pengembangan ekowisata daerah melalui kegiatan sosialisasi pemanfaatan perangkat digital dan teknologi energi terbarukan untuk Kelompok Tani Hutan Mangrove Monro Monro, Jeneponto, pada 1 November 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang berfokus pada digital marketing untuk peningkatan promosi ekowisata pesisir.
Tim pengabdian Universitas Bosowa dipimpin oleh Darmawati Manda, bersama anggota Andi Tenri Sose dan Kamran Aksa, serta mahasiswa yang bertugas sebagai fasilitator lapangan. Sosialisasi dihadiri oleh Hasanuddin Dg Kinreng dan 15 anggota kelompok mangrove yang menjadi motor utama pengembangan kawasan wisata Monro Monro.
Pada kesempatan tersebut, tim memperkenalkan berbagai perangkat teknologi yang sebelumnya telah diserahkan, sekaligus memberikan penjelasan mengenai fungsi dan integrasinya dalam kegiatan ekowisata. Untuk mendukung penerangan dan aktivitas wisata malam hari, peserta diperkenalkan pada lampu taman tenaga surya, lampu jalan tenaga surya, solar panel portabel, serta lampu emergency dan senter kepala untuk keamanan operasional. Kelompok juga mendapatkan penjelasan mengenai pentingnya sepatu boot anti slip bagi keselamatan kerja di area berlumpur, serta penggunaan tempat sampah fiber tiga pilah sebagai bagian dari penerapan prinsip kebersihan di kawasan ekowisata.
Dari aspek digital, tim memaparkan penggunaan Sistem Informasi Mangrove berbasis website, strategi SEO, serta tools pemasaran digital yang dirancang untuk memperluas jangkauan promosi ekowisata Monro Monro. Penjelasan juga diberikan terkait pengelolaan akun Instagram kelompok, pemanfaatan WhatsApp Business untuk sistem reservasi wisata, hingga penggunaan software monitoring berbasis kamera untuk pencatatan data kunjungan secara otomatis.
Ketua tim, Darmawati Manda, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi pondasi sebelum peserta mengikuti pelatihan teknis lanjutan. Ia menegaskan pentingnya pemahaman komprehensif bagi masyarakat agar perangkat dan sistem digital dapat digunakan secara tepat sasaran. “Kami ingin peserta memahami bagaimana setiap perangkat saling terhubung dan dapat mendukung pengembangan ekowisata berbasis digital secara efektif,” ujarnya.
Melalui kegiatan sosialisasi ini, Universitas Bosowa memperkuat komitmennya dalam menghadirkan inovasi yang dapat diimplementasikan langsung oleh masyarakat. Upaya ini diharapkan mampu menjadikan Ekowisata Mangrove Monro Monro lebih siap bersaing, berkelanjutan, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.