Universitas Bosowa (Unibos) kembali menegaskan posisinya sebagai institusi pendidikan tinggi yang menjunjung tinggi dedikasi dan profesionalisme para dosennya. Pada peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80, Minggu 17 Agustus 2025, salah satu dosen terbaik Unibos, Dr. Ir. Lukman S., S.Si., S.Psi., S.E., M.M., IPU., ASEAN Eng., resmi menerima Piagam Penghargaan Masa Pengabdian 10 Tahun sebagai Dosen Tetap Yayasan. Penghargaan ini diberikan dalam lingkup LLDIKTI Wilayah IX dan menjadi wujud apresiasi atas loyalitas dan kontribusi beliau selama satu dekade dalam memajukan pendidikan tinggi, khususnya di lingkungan Universitas Bosowa.
Dalam wawancara, Dr. Lukman mengungkapkan bahwa penghargaan ini memiliki makna yang dalam bagi dirinya. Menurutnya, piagam ini menjadi simbol atas komitmen dan dedikasi yang berkelanjutan dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Ia menegaskan bahwa capaian ini bukan hanya bentuk pencapaian pribadi, melainkan juga hasil dari motivasi kolektif dan dorongan positif dalam lingkungan organisasi kampus yang suportif.
Dr. Lukman juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada pihak-pihak yang selama ini memberikan dukungan besar dalam perjalanannya sebagai akademisi. Ia menyebut bahwa keluarga adalah fondasi utama dalam pengabdiannya, terutama dukungan dari sang istri tercinta, Dr. dr. Hj. Annisa, S.Ked., SH., M.Kes., Sp.FM., CMP, serta kedua anaknya, dr. M. Akhtar SRED., S.Ked., M.Si. dan Anindita Sheikha Hanadi SRDD. Selain itu, ia juga memberikan penghargaan kepada Yayasan Aksa Mahmud, pimpinan rektorat, serta rekan-rekan dosen di Unibos yang telah menciptakan suasana akademik yang kondusif dan penuh kebersamaan.
Sebagai Kepala Program Studi Magister Manajemen (S2), Dr. Lukman melihat bahwa peran Prodi S2 Manajemen dalam mendukung reputasi kampus sangat strategis. Menurutnya, minat calon mahasiswa yang terus meningkat dari semester ke semester menunjukkan adanya konsistensi dalam peningkatan kualitas dan daya saing prodi, baik di tingkat regional maupun nasional. Ia optimistis bahwa ke depan, Prodi S2 Manajemen Unibos akan semakin diperhitungkan di antara perguruan tinggi lain yang menawarkan program serupa.
Ketika ditanya mengapa memilih tetap mengabdi di Unibos selama satu dekade, Dr. Lukman menjawab dengan lugas bahwa Universitas Bosowa adalah perguruan tinggi yang tidak hanya fokus pada pengembangan akademik, tetapi juga memberikan perhatian besar pada karier dan kesejahteraan dosen. Ia menekankan bahwa rasa kekeluargaan yang terbangun di Unibos menjadi kekuatan utama dalam mempertahankan semangat mengajar dan mengabdi secara berkelanjutan.
Mengenai rencana ke depan, Dr. Lukman menyampaikan bahwa target utama Prodi S2 Manajemen adalah meraih akreditasi unggul, dengan standar kualitas yang kompetitif di tingkat nasional maupun internasional. Ia menekankan pentingnya membangun sistem akademik yang tidak hanya memenuhi standar administratif, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan kontribusi kepada masyarakat.
Penghargaan ini menjadi bukti bahwa Unibos tidak hanya memberikan ruang bagi para dosennya untuk tumbuh secara akademik, tetapi juga mengapresiasi setiap proses dan dedikasi yang telah diberikan. Dengan komitmen untuk terus mencetak lulusan berkualitas dan memperkuat reputasi institusi, Universitas Bosowa melangkah mantap menjadi perguruan tinggi unggulan di Indonesia Timur yang berdaya saing global.