Sebagai perguruan tinggi yang konsisten menghadirkan inovasi dan solusi bagi masyarakat, Universitas Bosowa (Unibos) terus memperluas dampak positifnya melalui berbagai program nyata. Salah satunya diwujudkan melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) bertema “Pelatihan dan Pendampingan Pembuatan Pengolahan Air Bersih untuk Guru dan Siswa SD Inpres 219 Pinrang”. Kegiatan yang dilaksanakan di Kecamatan Batulappa, Kabupaten Pinrang ini menjadi langkah strategis Unibos dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan sekaligus kesehatan lingkungan sekolah.
Ketua tim pelaksana, Andi Irwandi, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa program ini tidak hanya berfokus pada penyediaan fasilitas, tetapi juga memberikan edukasi terkait pengelolaan air bersih dan pentingnya sanitasi bagi kesehatan. “Kami ingin agar fasilitas ini tidak hanya digunakan, tetapi juga dipahami cara perawatannya, sehingga manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapatkan dukungan pendanaan dari Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia. Melalui pelatihan dan pendampingan, Unibos berharap mampu membantu masyarakat setempat mengatasi keterbatasan akses air bersih, memanfaatkan potensi sumber daya air untuk mendukung ketahanan pangan lokal, serta menjaga kebersihan lingkungan sekolah.
Penyerahan bantuan sarana pengolahan air bersih dilakukan secara simbolis kepada Kepala SD Inpres 219 Pinrang, Trisnawati Harting, S.Pd., disaksikan oleh guru, siswa, serta perwakilan masyarakat dan pemerintah setempat. Trisnawati menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kepedulian Universitas Bosowa. “Bantuan ini sangat bermanfaat untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih sehat dan nyaman. Kami berterima kasih atas perhatian Universitas Bosowa terhadap sekolah kami,” ungkapnya.
Manfaat program ini juga dirasakan langsung oleh guru dan siswa. Salah satu guru mengungkapkan bahwa air bersih ini sangat membantu untuk kebutuhan konsumsi dan menjaga kebersihan, sementara Rani, siswi kelas 5, mengaku senang karena kini air di sekolah lebih jernih dan mereka diajarkan cara menjaga kualitasnya.
Melalui inisiatif ini, Universitas Bosowa menegaskan komitmennya untuk terus menjalankan program pengabdian yang memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat, sekaligus memperkuat perannya sebagai perguruan tinggi yang peduli terhadap kualitas hidup dan pendidikan di Indonesia.