Ar. Dr. Syamsuddin Mustafa, S.T., M.T., IAI. kembali menambah jajaran Dosen gelar Doktor di Fakultas Teknik (FT) Universitas Bosowa (Unibos) usai menyelesaikan promosi doktor dengan IPK 3,86 dan Predikat Sangat Memuaskan, Jumat (23/8/2024).
Promosi Doktor Dosen Prodi Teknik Arsitektur Unibos ini dihadiri oleh Wakil Rektor IV Unibos, Dr. Ir. Agus Salim, S.T., M.Si., Dekan FT Unibos, Dr. H. Nasrullah, S.T., M.T., bersama jajaran Wakil Dekan FT Unibos.
Adapun Ar. Dr. Syamsuddin Mustafa, S.T., M.T., IAI. menyelesaikan promosi doktornya dalam sidang yang dipimpin oleh Dr. Ir. Agussalim Djirong, M.T., dan diuji oleh Prof. Dr. Hasmsu Abd, Gani, M.Pd., selaku Penguji Promotor, Prof. Dr. Ir. Nurlita Pertiwi, M.T., selaku Penguji Ko-promotor, Dr. Moh. Ahsan S. Mandra, S.T., M.T., selaku Penguji Internal sekaligus KPS S3 PKLH UNM, Dr. Ir. Edi Sabara, M.T., IPM., selaku Penguji Internal, Nur Anny Suryaningsih, S.Si., M.Si., Ph.D., selaku Penguji Internal dan Dr. Eng. Rosadi Mulyadi, S.T., M.T., IAI., selaku Penguji Eksternal. dengan judul disertasi “Perilaku Hemat Energi Pada Ruang Rawat Inap Rumah Sakit di Kota Makassar (Studi Kasus: RSUD Labuang Baji Kota Makassar)”” sebagai titik akhir pendidikan doktonya di Program Studi Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup (PKLH) Universitas Negeri Makassar
Dalam wawancara bersama Dr. Syamsuddin Mustafa, beliau mengungkapkan rasa syukurnya atas kelancaran saat ia memaparkan disertasinya dan menjawan pertanyaan dari penguji terkait topik yang diteliti.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur ujian berjalan dengan baik dan lancar, seluruh tanggapan dan pertanyaan dari para penguji dapat dijawab berdasarkan hasil penelitian disertasi yang dilakukan,” ungkapnya.
Kemudian ia juga menyebutkan bahwa melalui disertasi ini ditemukan berbagai inovasi untuk menghemat energi yang berdampak bagi lingkungan termasuk sebagai langkah menuju SDGs.
“Pada disertasi ini ditemukan inovasi dalam menekankan pentingnya Perilaku Hemat Energi oleh Pengguna Ruangan, Penjaga Pasien serta Pengelola RS. Kami membahas mulai dari Kebijakan atau Aturan didalam Peranan Penjaga Pasien, SDM Rumah Sakit dalam hal penerapan perilaku hemat energy,” jelasnya.
DI akhir sesi wawancara, beliau juga menyebutkan harapannya dari penyusunan disertasi ini atas tindakan yang dapat dilakukan kedepan untuk menjaga kelestarian lingkungan melalui penghematan energi.
“Melalui disertasi ini saya berharap bisa mengajak masyarakat untuk memperhatikan lingkungan salah satunya melalui aksi menghemat energi yang bisa kita lakukan khususnya dalam konteks rumah sakit dengan mengatur suhu udara secara ideal atau sistem Pendingin Udara (AC) di ruang rawat Inap, tidak menggunakan lampu pada siang hari dengan pemanfaatan Pencahayaan Alami dalam ruang dan memelihara peralatan Pendingin Ruang yg dilakukan secara berkala oleh Manajemen RS serta penggunaan Lampu LED untuk sistem Pencahayaan Buatan,” tutupnya.