Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Fakultas Ilmu Pendidikan dan Sastra (FIPS) Universitas Bosowa selenggarakan yudisium dan ramah tamah alumni periode Februari 2024, berlangsung di Hotel Aryaduta, Kamis (8/2/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua BPH Yayasan Aksa Mahmud, Asrul Hidayat, Rektor Unibos, Prof. Dr. Ir. Batara Surya, S.T., M.Si., Wakil Rektor II, Dr. Ir. Zulkifli Maulana, M.P., Dekan FIPS Unibos, Dr. Asdar, S.Pd., M.Pd., serta dosen dan penanggung jawab pada program PPG Unibos.
Adapun yudisium ini meluluskan sebanyak 60 mahasiswa PPG Kategori I Angkatan 2 dari tiga bidang ilmu yakni Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, dan Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia.
Dalam sambutannya, mengungkapkan apresiasi serta rasa terima kasihnya kepada para guru yang telah menjadi mahasiswa PPG di Unibos.
“Saya apresiasi luar biasa kegiatan ini, karena hari ini bapak ibu sekalian telah mendapatkan predikat sebagai guru professional. Namun, bukan tidak mungkin sebelum menempuh pendidikan profesi bapak dan ibu sudah memiliki kemampuan dalam mengajar maupun menyusun kurikulum pendidikan yang dapat digunakan secara profesional di sekolah,” ujarnya.
“Peran bapak ibu sekalian sangat penting bagi bangsa dan negara dalam mengembangkan karakter dan sikap siswa sejak pendidikan dasar. Dengan demikian saya ucapkan terima kasih atas usaha dan pengabdiannya,” tambahnya.
Di sisi lain, Ketua BPH Yayasan Aksa Mahmud, Asrul Hidayat turut menuturkan harapan serta
Ketua BPH Yayasan Aksa Mahmud, Asrul Hidayat, turut menuturkan harapan serta kesannya atas mahasiswa PPG Angkatan 2 ini.
“Selamat pada bapak dan ibu atas yudisiumnya hari ini sebagai guru professional dan kami di yayasan mengharapkan agar bisa terus menjalin kolaborasi. Sebab bagi kami di Yayasan Aksa Mahmud, mulai dari pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, hingga menengah atas sudah kami buka, dan bidang pendidikan sendiri sudah jadi concern dari founder bosowa agar kita dapat turut ikut andil dalam pengembangan dan perubahan di aspek pendidikan,” tutupnya.