Dalam rangka merespon isu imigran di kalangan masyarakat lokal dan internasional, Program Studi (Prodi) Hubungan Internasional (HI) Universitas Bosowa (Unibos) dan Kedai Buku Jenny (KBJ) terbitkan buku Migrasi Global dan Pertautannya di Aras Lokal, Selasa (16/1/2024).
Penulisan isi buku ini melibatkan beberapa dosen Prodi HI Unibos, yakni Muh. Asy’ari, S.IP., MA., Zulkhair Burhan, S.IP., MA., Dr. Rosnani, S.IP., MA., Beche Bt. Mamma, S.IP., MA., Arief Wicaksono, S.IP., MA., M. Fahmi B. Fauzi, S.IP., MA., Radhitya Erlangga, S.IP., MA., serta alumni dan mahasiswa Prodi HI Unibos yaitu Muh Fiqry Ashabannur, Rahmiyani Auditia Suherman, Adelia Juliarty Alrufey, Chantika Islamiah, Nurhikmah, dan Andi Rochpika.
Dalam sambutannya, Ketua Prodi HI Unibos, Muh. Asy’ari, S.IP., MA., menjelaskan tujuan awal dari penyusunan buku ini.
“Buku ini adalah proses belajar kami dosen-dosen HI Unibos terkait isu-isu imigrasi. Walaupun sudah ada mata kuliah yang berkaitan dengan hal ini, penulisan buku ini juga menjadi ruang-ruang untuk belajar,” tuturnya.
Selain itu, Mia Fitriani selaku perwakilan dari International Organization of Migrant Indonesia turut mengujarkan pandangannya atas fenomena imigran yang sedang hangat.
“Sangat banyak aspek yang perlu diperhatikan bagi imigran, seperti dari aspek sosio-cultural yang perlu dipahami bahwa setiap negara memiliki budayanya masing-masing. Ketika pengungsi mempertanyakan fasilitas yang didapatkannya, bisa jadi hal tersebut merupakan pengaruh dari budaya negara asalnya,” ungkapnya.
Salah satu pembicara yang juga merupakan pengungsi dari Afghanistan, Jawad Asghari, mengungkapkan pandangannya sebagai seorang imigran.
“Hal yang bisa dipetik dari migrasi ini adalah kita bisa bertemu dengan orang-orang dari berbagai negara, saya bisa mendengar banyak cerita dari pengungsi negara lain tentang proses hingga bisa berimigrasi dan hal-hal lainnya,” ujarnya.