Universitas Bosowa (Unibos) dan Pemerintah Kota Palopo telah melangkah lebih jauh dalam kerjasama mereka dengan merealisasikan Memorandum of Understanding (MOU) dalam bentuk Perjanjian Kerjasama Strategis (PKS) untuk melakukan penelitian penting yang bertujuan memajukan Kota Palopo sebagai kawasan ekonomi terpadu di wilayah Luwu Raya.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Dr. Ir. Agus Salim, S.T., M.Si Vice Rector 4 for Institutional Cooperation and Development didampingi dosen PWK Unibos Dr. Kamran Aksa,ST.,MT. yang disambut langsung oleh Kepala Bagian (KABAN) Penelitian dan pengembangan Kota Palopo, Kadis Perikanan dan kelautan, kadis Perdagangan, kadis tanaman pangan, kadis perindustrian, Kabid dinas pariwisata dan kabid fispra bappeda.
Tujuan utama dari kelanjutan kerjasama ini untuk mengoptimalkan peran Kota Palopo sebagai pusat kegiatan wilayah, pusat kegiatan ekonomi, pusat pelayanan bagian utara Sulawesi Selatan, dan sebagai pusat pemerintahan yang tangguh. Langkah ini diambil sebagai persiapan menghadapi potensi perubahan geopolitik di wilayah Luwu Raya.
Dr. Ir. Agus Salim, S.T., M.Si menjelaskan Unibos Sebagai Mitra Penelitian akan menyediakan tenaga ahli dalam Pengembangan Kota Palopo
“Unibos telah terbukti memiliki jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota dari tingkat Sarjana hingga Doktor dengan akreditasi unggul. Ini memberikan keyakinan bahwa Unibos memiliki tenaga ahli yang kompeten dalam pelaksanaan penelitian yang diperlukan untuk kemajuan Kota Palopo” ungkap Vice Rector 4 for Institutional Cooperation and Development
“Unibos sebagai mitra memiliki komitmen dalam memberikan arahan dan pemikiran strategis untuk pengembangan Kota Palopo. Kerjasama ini tidak hanya mencerminkan upaya perbaikan kualitas pendidikan dan penelitian di wilayah tersebut, tetapi juga memperkuat hubungan yang positif antara universitas dan pemerintah daerah “tambah Vice Rector 4 for Institutional Cooperation and Development
Selanjutnya Hj.Sitti Baderiah, SPd, MSi Kaban Penelitian dan pengembangan Kota Palopo berharap realisasi Perjanjian Kerjasama Strategis (PKS) ini akan memiliki dampak positif yang besar terhadap Kota Palopo. Dampak tersebut mencakup kontribusi signifikan dalam mengembangkan Kota Palopo sebagai pusat ekonomi dan pelayanan untuk wilayah Luwu Raya. Selain itu, diharapkan juga dapat meningkatkan daya saing kota ini dan kualitas hidup masyarakat setempat.
“Realisasi PKS ini diharapkan akan memberikan kontribusi yang signifikan dalam membantu Kota Palopo mencapai potensinya sebagai pusat ekonomi dan pelayanan wilayah Luwu Raya, serta meningkatkan daya saing dan kualitas hidup masyarakat setempat” pungkas Dr. Ir. Agus Salim, S.T., M.Si