Program Doktor (S3) Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) Program Pascasarjana (Pps) Universitas Bosowa (universitas Bosowa kembali gelar seminar hasil secara terbuka yang berlangsung di ruang rapat senat lt 9 gedung 1 Unibos pada Kamis, 18 Agustus 2022.
Pada kesempatan kali ini mahasiswa S3 PWK Unibos, Erwin Amri menjelaskan hasil dari penelitiannya dengan judul “Determinan Transformasi Terhadap Perspektif Densifikasi dan Model Pengembangan Pemukiman Pinggiran Kota Makassar” dengan mengangkat studi kasus terkait kawasan permukiman Bumi Tamalanrea Permai dan Sekitarnya.
Dihadiri oleh Prof. Dr. Ir. Mery Selintung, M.Sc., selaku promotor, Dr. Ir. Murshal Manaf, S.T., M.T. bersama Dr. Ir. Muhammad Nasution, M.P. sebagai kopromotor.
Seminar hasil ini turut menghadirkan empat penguji yakni Prof. Dr. Ir. Andi Muhibuddin, M.Si., Prof. Dr. Ir. Batara Surya, S.T., M.Si, Dr. Ir. Syafri, M.Si. dan Prof. Dr. Ir. Ananto Yudono, M.Eng. selaku penguji eksternal.
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan teori mengenai proses pengembangan pinggiran kota ditinjau dari aspek lingkungan terhadap densifikasi permukiman
Dalam paparannya, Erwin Amri menjelaskan bahwa terdapat beberapa implikasi kebijakan yang diharapkan, salah satunya adalah adanya proses transformasi sebagai suatu faktor perubahan fisik spasial dan hunian pada pertumbuhan densifikasi yang masif dan revolusioner.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, beliau berharap pemerintah Kota Makassar mengupayakan pengawasan terhadap lemahnya pengendalian ruang yang berdampak pada perubahan fisik spasial dan fisik bangunan hunian yang cepat dan revolusioner dengan mengedepankan pengaturan dan pengelolaan ruang (management action plan).
Selain itu, penelitian ini juga diharapkan mampu memberikan kebijakan bahwa transformasi dan densifikasi sebagai nilai-nilai dan sustainable development concept.