Memiliki generasi penerus memang penting untuk mempertahankan suatu nilai yang selama ini telah ditanamkan. Hal ini juga diberlakukan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Lembaga Kesenian Mahasiswa (UKM LKM) Universitas Bosowa (Unibos) yang menggelar pengukuhan anggota baru angkatan IX atau juga disebut anggota muda, Senin (15/05).
Kegiatan yang dirangkaikan sekaligus pentas seni anggota baru ini memperlihatkan bagaimana ketertarikan dan antusias para anggota muda untuk berkreasi di UKM LKM Unibos. Pentas seni yang menampilkan beberapa kreativitas mahasiswa tersebut dilaksanakan di Lapangan Futsal Universitas Bosowa.
Pertunjukan anggota baru yang mengangkat tema Metamorfosa ini menampilkan Tari Bosara sekaligus pertunjukan Angngaru sebagai prosesi penyambutan dan penghormatan kepada hadirin pada acara itu. Dilanjutkan dengan penampilan akustik mahasiswa, penampilan teater dan ditutup dengan penyematan seragam UKM LKM Unibos kepada para anggota baru.
Dr. Syarifuddin, S.Pt.,MP selaku Pembina UKM LKM Unibos yang meresmikan pengukuhan itu mendorong para anggota muda agar mampu memberikan loyalitasnya pada Unit Kegiatan Mahasiswa yang diikutinya.
“Karya yang mampu memberikan sumbangsi baik bagi masyarakat juga memajukan Unibos sebagai almamaternya itu hadir dari mereka yang loyal dan memberikan kontribusi positif bagi UKMnya. Berharap para anggota baru ini mampu membentuk perubahan yang dapat terlihat dan memberi nilai tambah. Tak terlepas dari itu, menjadi anggota dalam sebuah organisasi juga harus mampu memperlihatkan karakter yang patut untuk dicontohi”, ungkap Dr. Syarifuddin, S.Pt.,MP.
UKM yang dibentuk ini pada dasarnya sebagai perwujudan mahasiswa dalam menanamkan dan melestarikan nilai budaya serta adat istiadat khususnya Sulawesi Selatan. Sehingga mendorong mahasiswa tidak hanya tuntas dalam bidang akademik tetapi juga tuntas pemahamannya dalam hal budaya.
Ini juga disebutkan oleh Ketua Umum UKM LKM Unibos. “Yang tidak kalah penting dalam sebuah organisasi adalah kekompakan para anggota dalam membuat suatu perubahan yang mengarah pada kebaikan. Juga dituntut untuk berkomitmen mengembangkan bakat dan memberikan kegigihannya agar budaya tetap terlestarikan”, kata Lukman Sabri.
Kegiatan yang berlangsung selama beberapa jam ini disaksikan 150 peserta dari mahasiswa Unibos berbagai jurusan.