Fakultas Psikologi Universitas Bosowa (Unibos) bekerja sama dengan Kepolisian dan Jasaraharja menggelar Sosialisasi Perilaku Berkendara Aman dan Tertib Berdasarkan Perspektif Psikologi Transportasi, Selasa (8/3).
Kegiatan ini terselenggara sebagai rangkaian proses yang dilakukan oleh 13 orang mahasiswa dari Fakultas Psikologi untuk meraih beasiswa penelitian dari Deutscher Akademischer Austausch Dienst (DAAD) dalam program Study Visit Indonesia-Jerman. “Saat ini kendala dari teman-teman yang berusaha untuk mendapatkan beasiswa ini adalah proses komunikasi yang dibangun dengan Universitas di sana. Sedang kami dari Universitas Bosowa sudah melaluinya,” ungkap Nurismi Ramadhani.
Mahasiswa Fakultas PSikologi angkatan 2013 ini mengungkapkan bahwa persiapan yang telah mereka lakukan sudah mencapai 80%, sedang selebihnya adalah proses menunggu persetujuan DAAD untuk membiayai mereka belajar selama 13 hari di perguruan tinggi di Jerman.
“Kami memilih untuk meneliti masa lalu lintas (lalin), karena kami melihat bahwa masalah lalu lintas di negeri ini termasuk masalah yang krusial,” tegas Nurismi. Hal ini yang menjadi alasan mahasiswa Fakultas Psikologi menggandeng berbagai pihak untuk bekerja sama dalam mengetahui pemahaman dan menyebarluaskan informasi mengenai lalu lintas pada berbagai pihak.
Jika penelitian yang dilakukan telah rampung, maka pada bulan Juli mendatang, mahasiswa Fakultas Psikologi Unibos akan berangkat ke Jerman dan akan belajar serta meneliti di Leipzig University. Setelah pelaksanaan sosialisasi ini, para mahasiswa ini akan terfokus pada pengolahan data kuesioner yang disebar pada saat sosialisasi berlangsung serta pencarian sponsor. Berhubung DAAD hanya menanggung biaya hidup selama berada di sana, maka Sponsor dibutuhkan untuk membiayai perjalanan para mahasiswa ini ke Jerman.
Dalam sosialisasi yang dilakukan ini, hadir sebagai pembicara Kompol H. Muh. Tahir, SH. MH selaku Kasi Laka Subdit Gakkum DitLantas Polda Sulsel, AKBP Drs Hamsah selaku Kasubdit Dikyasa Ditlantas Polda Sulsel. Sedangkan dari pihak Jasaraharja hadir sebagai pembicara Muh. Sabir selaku Kepala Humas Jasaraharja dan Manggala Aji selaku Kasubag Pelayanan Santunan.
Di hadapan para mahasiswa dan masyarakat yang berasal dari berbagai kalangan termasuk supir taksi ini, Kompol H. Muh. Tahir mengungkapkan bahwa penyebab kecelakaan selama ini disebabkan oleh kondisi pengemudi, kondisi kendaraan, kondisi jalan, dan faktor cuaca. “Namun jika terjadi kecelakaan, jangan panik dan emosi, bersikap tenang dan waspada, jangan menyalahkan, jangan melarikan diri dan apabila ada korban segera menolong, melaporkan ke pos polisi terdekat,” tegasnya. (Humas Unibos)